Monday, 10 Februari 2025
Sebagai pengelola Proyek Strategis Nasional (PSN) RDMP Balikpapan dan Lawe-Lawe, PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) terus berkomitmen dalam menerapkan budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam mendukung pekerjaan. Sejalan dengan hal tersebut, PT KPB turut berpartisipasi dalam Apel Bulan K3 Nasional 2025 yang diselenggarakan di Hanggar D PT Angkasa Pura I, Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Balikpapan, pada Kamis (6/2) pagi.
Acara ini berlangsung khidmat dan dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup). Sejumlah pejabat dari Kepolisian Daerah Kalimantan Timur, Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, TNI, DPRD Kaltim, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), serta perwakilan perusahaan dan organisasi perangkat daerah (OPD) turut hadir dalam kegiatan ini.
Dalam amanatnya, Pj Gubernur Kaltim membacakan sambutan tertulis Menteri Ketenagakerjaan RI, Prof. Yassierli, yang menekankan bahwa budaya K3 harus terus diperkuat untuk menekan angka kecelakaan kerja serta meningkatkan daya saing dan produktivitas nasional. “K3 menjadi aspek yang sangat penting dalam mendukung pembangunan nasional. Keberadaannya tidak hanya berkaitan dengan upaya mencegah kecelakaan kerja semata, melainkan juga menjadi investasi strategis untuk menekan kerugian usaha, meningkatkan kualitas hidup, serta memperkuat daya saing dan produktivitas nasional di tingkat global,” ujar Akmal Malik.
Sebagai bagian dari agenda Apel Bulan K3 Nasional, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang dinilai aktif dalam penerapan K3. Salah satu penghargaan diberikan kepada PT KPB atas komitmennya dalam melaporkan pelaksanaan Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) secara rutin serta menjalin kemitraan dengan Dinas Tenaga Kerja dalam penerapan sistem manajemen K3 di lingkungan kerja. Atas capaian tersebut, PT KPB menerima penghargaan dalam kategori Platinum.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Pj Gubernur kepada Direktur Utama PT KPB, Bambang Harimurti. “Terima kasih atas apresiasi yang diberikan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. Kami akan terus berkomitmen dalam memastikan implementasi K3 yang optimal di lingkungan kerja PT KPB, guna mendukung proyek pengembangan kilang yang lebih aman, efisien, dan produktif,” ujar Bambang.
Senada dengan hal tersebut, VP Legal & Relation PT KPB, Asep Sulaeman, menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama seluruh pihak di KPB dalam membangun budaya K3 yang kuat dan berkelanjutan. “Penerapan K3 bukan hanya kewajiban perusahaan, tetapi juga menjadi budaya yang harus terus dijaga oleh seluruh pekerja dan mitra kerja. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen kami dalam menjaga keselamatan dan kesehatan kerja di seluruh lini operasional KPB,” ungkap Asep.
Tema Bulan K3 Nasional 2025, yaitu “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) untuk Meningkatkan Produktivitas”, sejalan dengan visi besar Asta Cita Presiden Prabowo untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, maju, dan sejahtera melalui pembangunan manusia yang unggul dan produktif. Tema ini menjadi semakin bermakna karena dalam visi Asta Cita menekankan pentingnya kesejahteraan tenaga kerja sebagai salah satu pilar utama dalam mencapai kedaulatan ekonomi bangsa.